Senin, 05 Mei 2014

20 sifat wajib dan mustahil bagi Allah dalam arab dan artinya

20 sifat wajib dan mustahil bagi Allah dalam arab dan artinya

kita sebagai umat manusia wajib mengetahui sifat wajib dan mustahil. 

Sifat-Sifat Allah swt. 
Sifat-sifat Allah terdiri atas 3, yaitu sifat wajib, sifat mustahil, dan sifat jaiz. 
 
  • Sifat Wajib Bagi Allah swt. 
Sifat wajib adalah sifat yang harus ada pada Dzat Allah swt. sebagai kesempurnaan 
bagi-Nya. Sifat-sifat wajib Allah tidak dapat diserupakan dengan sifat-sifat makhluk-
Nya maka sifat Allah wajib diyakini dengan akal (wajib aqli) dan berdasarkan Al 
Qur’an dan hadits Nabi saw. (wajib naqli). 
Menurut para ulama kalam sifat wajib bagi Allah itu ada 20 sifat, sebagai berikut. 
1) Wujud artinya Ada 
2) Qidam artinya Dahulu 
3) Baqa’ artinya Kekal 
4) Mukhallafatu lil Hawaditsi artinya Berbeda dari Semua Makhluk 
5) Qiyamuhu Binafsihi artinya Berdiri Sendiri 
6) Wahdaniyah artinya Esa 
7) Qudrat artinya Maha Kuasa 
8) Iradat artinya Berkehendak 
9) Ilmu Maha Mengetahui 
10) Hayat artinya Hidup 
11) Sama’ artinya Mendengar 
12) Bashar artinya Melihat 
13) Kalam artinya Berfirman 
14) Qadiran artinya Mahakuasa 
15) Muridan artinya Maha Berkehendak 
16) ‘Aliman artinya Maha Mengetahui 
17) Hayyan artinya Mahahidup 
18) Sami’an artinya Maha Mendengar 
19) Bashiran artinya Maha Melihat 
20) Mutakalliman artinya Maha Berkata-kata 
Kedua puluh sifat wajib Allah ini dikelompokkan menjadi 4 kelompok, yaitu sifat 
nafsiyah, salbiyah, ma’ani, dan ma’nawiyah. 
  a. Sifat Nafsiyah adalah sifat yang hanya berkaitan dengan Zat Allah semata-mata. 
Sifat ini terdapat dalam sifat wujud. 
  b. Sifat Salbiyah adalah sifat yang hanya dimiliki oleh Allah, sedangkan makhluk tidak 
memilikinya. Sifat ini terdapat dalam lima sifat Allah, yaitu qidam, baqa, mukhalafatu 
lil hawaditsi, qiyamuhu binafsihi, dan wahdaniyah. 
  c. Sifat Ma’ani adalah sifat-sifat abstrak yang wajib ada pada Allah. Sifat ini terdapat 
pada tujuh sifat Allah, yakni qudrat, iradat, ‘ilmu, hayat, sama’, basher, dan kalam. 
  d. Sifat Ma’nawiyah adalah keumuman/kelaziman dari sifat ma’ani. Sifat ini tidak 
dapat berdiri sendiri karena setiap ada sifat ma’ani tentu ada sifat ma’nawiyah. Sifat-
sifat yang termasuk ma’nawiyah ada tujuh, yaitu qadiran, muridan, ‘aliman, hayyan, 
sami’an, bashiran, mutakalliman.  
 
  • Sifat Mustahil Bagi Allah swt. 
Sifat mustahil bagi Allah swt. adalah sifat yang tidak layak dan tidak mungkin ada 
pada Allah swt. Sifat-sifat mustahil ini merupakan kebalikan dari sifat wajib bagi Allah 
sehingga jumlahnya sama. Sifat-sifat mustahil bagi Allah adalah sebagai berikut. 
1) ‘Adam artinya tidak ada 
2) Huduts artinya baru atau permulaan 
3) Fana artinya binasa atau rusak 
4) Mumatsalatu lil Hawaditsi artinya menyerupai yang baru 
5) Ihtiyaju li ghairihi artinya membutuhkan sesuatu selain dirinya 
6) Ta’adud artinya berbilang lebih dari satu 
7) ‘Ajzun artinya lemah 
8) Karahah artinya terpaksa 
9) Jahlun artinya bodoh 
10) Mautun artinya mati 
11) Shamamun artinya tuli 
12) ‘Umyun artinya buta 
13) Bukmun artinya bisu 
14) ‘Ajizan artinya Mahalemah 
15) Mukrahan artinya Maha terpaksa 
16) Jahilan artinya Mahabodoh 
17) Mayyitan artinya Mahamati 
18) Ashamma artinya Mahatuli 
19) A’ma artinya Mahabuta 
20) Abkama artinya Mahabisu 
  • Sifat Jaiz Bagi Allah swt. 
Allah swt selain memiliki sifat wajib dan mustahil juga memiliki sifat jaiz. Menurut 
arti bahasa jaiz artinya boleh. Yang dimaksud dengan sifat jaiz bagi Allah swt. yaitu 
sifat yang boleh ada dan boleh tidak ada pada Allah. Sifat jaiz ini tidak menuntut 
pasti ada atau pasti tidak ada. Sifat Jaiz Allah hanya ada satu yaitu Fi’lu kulli 
mumkinin au tarkuhu, artinya memperbuat sesuatu yang mungkin terjadi atau tidak 
memperbuatnya. Maksudnya Allah itu berwenang untuk menciptakan dan berbuat 
sesuatu atau tidak sesuai dengan kehendak-Nya. 

A. SIFAT WAJIB
Sifat Wajib
Tulisan Arab
Maksud
Sifat
Wujud
ﻭﺟﻮﺩ
Ada
Nafsiah
Qidam
ﻗﺪﻡ
Terdahulu
Salbiah
Baqa
ﺑﻘﺎﺀ
Kekal
Salbiah
Mukhalafatuhu lilhawadis
ﻣﺨﺎﻟﻔﺘﻪ ﻟﻠﺤﻮﺍﺩﺙ
Berbeda dengan makhluk-Nya
Salbiah
Qiyamuhu binafsih
ﻗﻴﺎﻣﻪ ﺑﻨﻔﺴﻪ
Berdiri sendiri
Salbiah
Wahdaniyat
ﻭﺣﺪﺍﻧﻴﺔ
Esa (satu)
Salbiah
Qudrat
ﻗﺪﺭﺓ
Kuasa
Ma'ani
Iradat
ﺇﺭﺍﺩﺓ
Berkehendak (berkemauan)
Ma'ani
Ilmu
ﻋﻠﻢ
Mengetahui
Ma'ani
Hayat
ﺣﻴﺎﺓ
Hidup
Ma'ani
Sam'un
ﺳﻤﻊ
Mendengar
Ma'ani
Basar
ﺑﺼﺮ
Melihat
Ma'ani
Kalam
ﻛﻼ ﻡ
Berbicara
Ma'ani
Kaunuhu qaadiran
ﻛﻮﻧﻪ ﻗﺎﺩﺭﺍ
Keadaan-Nya yang berkuasa
Ma'nawiyah
Kaunuhu muriidan
ﻛﻮﻧﻪ ﻣﺮﻳﺪﺍ
Keadaan-Nya yang berkehendak menentukan
Ma'nawiyah
Kaunuhu 'aliman
ﻛﻮﻧﻪ ﻋﺎﻟﻤﺎ
Keadaan-Nya yang mengetahui
Ma'nawiyah
Kaunuhu hayyan
ﻛﻮﻧﻪ ﺣﻴﺎ
Keadaan-Nya yang hidup
Ma'nawiyah
Kaunuhu sami'an
ﻛﻮﻧﻪ ﺳﻤﻴﻌﺎ
Keadaan-Nya yang mendengar
Ma'nawiyah
Kaunuhu bashiiran
ﻛﻮﻧﻪ ﺑﺼﻴﺭﺍ
Keadaan-Nya yang melihat
Ma'nawiyah
Kaunuhu mutakalliman
ﻛﻮﻧﻪ ﻣﺘﻜﻠﻤﺎ
Keadaan-Nya yang berbicara
Ma'nawiyah

B. SIFAT MUSTAHIL

Sifat Mustahil
Tulisan Arab[[Berkas:
Maksud
Adam
ﻋﺪﻡ
Tiada
Huduts
ﺣﺪﻭﺙ
Baru
Fana
ﻓﻨﺎﺀ
Berubah-ubah (akan binasa)
Mumathalatuhu lilhawadith
ﻣﻤﺎﺛﻠﺘﻪ ﻟﻠﺤﻮﺍﺩﺙ
Menyerupai sesuatu
Qiamuhu bighairih
ﻗﻴﺎﻣﻪ ﺑﻐﻴﺮﻩ
Berdiri-Nya dengan yang lain
Ta'addud
ﺗﻌﺪﺩ
Lebih dari satu (berbilang)
Ajzun
ﻋﺟﺰ
Lemah
Karahah
ﻛﺮﺍﻫﻪ
Tidak berkemauan (terpaksa)
Jahlun
ﺟﻬﻞ
Bodoh
Al-Maut
ﺍﻟﻤﻮﺕ
Mati
Sami
ﺍﻟﺻمم
Tuli
Al-Umyu
ﺍﻟﻌﻤﻲ
Buta
Al-Bukmu
ﺍﻟﺑﻜﻢ
Bisu
Kaunuhu ajizan
ﻛﻮﻧﻪ ﻋﺎﺟﺰﺍ
Keadaan-Nya yang lemah
Kaunuhu mukrahan
ﻛﻮﻧﻪ مكرها
Keadaan-Nya yang tidak menentukan (terpaksa)
Kaunuhu jahilan
ﻛﻮﻧﻪ ﺟﺎﻫﻼ
Keadaan-Nya yang bodoh
Kaunuhu mayitan
ﻛﻮﻧﻪ ﻣﻴﺘﺎ
Keadaan-Nya yang mati
Kaunuhu ashamma
ﻛﻮﻧﻪ ﺃﺻﻢ
Keadaan-Nya yang tuli
Kaunuhu a'maa
ﻛﻮﻧﻪ ﺃﻋﻤﻰ
Keadaan-Nya yang buta
Kaunuhu abkam
ﻛﻮﻧﻪ ﺃﺑﻜﻢ
Keadaan-Nya yang bisu